" Wirausaha - Motivasi - Trik "

8 Langkah Bisnis Laundry Yang Perlu Diperhatikan

Advertisement

Advertisement
#
Cara Dan Langkah-langkah Usaha Bisnis Laundry. Usaha laundry yaitu usaha layanan yang super kompleks. Di bawah ini ada banyak hal yang perlu Ibu cermati agar manajemen bagus serta usaha bisa berkembang dengan lumrah :

1. Rencana Usaha

Yang disebut rencana usaha di sini yaitu apakah usaha laundry Ibu cuma melayani orang bersihkan pakaian atau Ibu mau bangun suatu usaha layanan laundry yang besar serta menguasai
market share yang luas? Bila sekedar hanya melayani orang bersihkan pakaian, Ibu bisa tampak apa yang ada, peralatan seadanya, tenaga seadanya, hasil kerja juga seadanya. Tetapi bila Ibu mau bangun suatu usaha laundry yang besar serta kuasai market share yang luas, Ibu mesti mempersiapkan beragam fasilitas serta prasarananya mulai sejak awal, walau hal semacam ini mungkin bakal ditertawakan orang awal mulanya. Rencana usaha ini kerap saya sebut juga sebagai visi. Saya telah menguraikannya panjang lebar dalam buku Trick Tepat Entrepreneur Cerdas Mengelola
Usaha & SDM (terbitan Cakrawala). Apapun yang perlu disiapkan serta dikerjakan, di jabarkan satu per satu dibawah ini.

2. Peralatan/Perlengkapan Kerja

Yang disebut peralatan atau perlengkapan kerja ini dari mulai mesin pencuci, alat pengering, setrika listrik, meja setrika, alat pengemas, s/d rack tempat menyimpan hasil cucian yang siap diserahterimakan ke customer. Dalam usaha layanan laundry, peralatan/perlengkapan kerja ini bertindak utama dalam membuahkan kwalitas hasil kerja yang baik. Di market tersedia banyak peralatan serta perlengkapan kerja seperti ini. Pastikan yang mutunya di atas ratarata tetapi harga nya terus terjangkau.
Ibu cuma akan pilih peralatan/perlengkapan dengan cara tepat
sesudah lakukan survey segera serta lakukan eksperimen. Jadi seluruhnya peralatan/perlengkapan itu baru bakal digunakan bila telah lolos eksperimen. Inilah peran QC (Quality Control) yang Ibu lakukan segera untuk memperoleh kwalitas hasil kerja yang
bagus. Banyak pelaku usaha laundry rumahan meremehkan hal semacam ini yang menyebabkan beragam pemborosan.


3. Bahan Baku
Usaha laundry memerlukan bahan baku, dari mulai deterjen pencuci, cairan pewangi, cairan pelembut kain, s/d cairan pelicin baju. Seluruhnya cairan ini yaitu bahan kimia. Ada 3 prasyarat yang perlu dipenuhi bahan kimia ini, yaitu aman untuk kain/baju yang dicuci, aman untuk kulit/kesehatan karyawan serta aman untuk lingkungan (terkait dengan limbah). Ibu harus
selektif memilihnya. Banyak pelaku usaha laundry yang memakai bahan baku laundry dari negeri antah berantah, asal murah, tanpa ada merk atau nama produsen serta sudah pasti tak di ketahui apakah kandungan kimianya aman atau tak. Pasti saja
pemakaian bahan baku seperti ini bisa menyebabkan jelek untuk kain/baju yang dicuci, untuk kesehatan karyawan serta untuk lingkungan. Untuk memperoleh bahan baku yang aman serta berkwalitas, seyogyanya Ibu bermitra dengan pabrikan obat kimia atau laboratoriumlaboratorium kimia punya sekolah atau kampus. Dengan langkah tersebut, terkecuali bangun usaha laundry-nya, Ibu dapat juga bangun usaha bahan baku pendukungnya yang bisa di beri merk atas nama sendiri. Pasti lebih untungkan untuk nantinya.

4. Tenaga Terampil
Karyawan untuk usaha laundry tidaklah orang yang cuma dapat membersihkan dengan mesin pencuci serta menyetrika pakaian saja. Namun mesti mempunyai keterampilan lain yang lebih khusus, yaitu mengerti
langkah memperlakukan pakaian berdasar pada bahan atau kainnya. Keteledoran karyawan yang seringkali yaitu menyingkirkan cucian, salah menyetrika yang mengakibatkan pakaian mengkerut atau
terbakar/tak rapi, salah membersihkan yang mengakibatkan pakaian luntur warnanya, salah mengemas yang mengakibatkan pakaian tertukar.
Kekeliruan fatal untuk usaha layanan seperti ini akan tidak berlangsung bila Ibu mempunyai tenaga trampil yang tahu serta mengerti gambaran pekerjaannya serta bertanggungjawab pada hasil
kerjanya. Seluruhnya dapat didapat lewat training basic serta re-training. Dalam rencana usaha dikatakan sebagai training berkepanjangan. Saya telah menguraikan komplit hal semacam ini dalam
buku Langkah Mudah Buat SOP (terbitan Media Pressindo). Sanggupkah Ibu lakukan training berkepanjangan untuk karyawan atau cuma cukup hanya keterampilan yang mereka miliki
saat ini?

5. Paket Saji
Banyak pelaku usaha laundry melakukan tindakan semena-mena pada customer dengan mengemas hasil cucian seadanya (memakai plastik sisa). Ini aksi asal-asalan paling kronis yang mengakibatkan usaha laundry itu tak berkembang.
Walau sebenarnya kunci suksesnya sangatlah gampang, kemaslah dengan cara menarik jadi customer juga bakal berterimakasih serta datang kembali berturut-turut membawa cucian yang semakin banyak. Pengemasan mesti dikerjakan dengan rapi, hindari kerancuan dengan
hawa luar untuk menghindar debu melekat, serta berikanlah tas yang beridentitas usaha kita juga sebagai langkah promosi murah meriah.

6. Kwalitas Hasil Kerja

Banyak pelaku usaha laundry yang asal bersihkan. Mengakibatkan, pakaian yang dicuci di laundry itu semakin lama bukannya semakin cemerlang warnanya, namun semakin buram serta tampak kotor. Bahkan juga banyak pakaian yang berbau tak enak. Kenapa dapat sekian? Ini dikarenakan sistem kerja yg tidak benar. Seperti sudah saya jabarkan dalam buku Trick Tepat Promosi Murah Meriah (terbitan Cemerlang Publishing), kwalitas hasil kerja yang baik itu ditentukan
berbahan baku berkwalitas serta sistem fi nishing yang baik.
Kuncinya yaitu pakaian kotor yang dicuci di laundry kita mesti lebih bersih dari pada pada awal mulanya. Prinsipnya, bila customer merasakan pakaiannya semakin bersih serta wangi setiap habis dicuci di tempat laundry Ibu, pasti customer itu bakal kembali pada dengan suka-rela. Ini
juga telah saya jabarkan komplit dalam buku Seni Jual Dengan Hati (terbitan Media Pressindo).

7. Sarana Service Serta Garansi

Bila customer telah ikhlas memberi rejeki untuk kita, apa yang kita kerjakan untuk customer? Hanya satu yang fair yaitu memberi sarana service serta garansi atas kwalitas hasil kerja kita. Sarana service yang paling umum yaitu antar jemput gratis. Sedang garansi yang paling umum yaitu ganti cucian yang hilang atau rusak dengan nilai rupiah spesifik.
Apakah customer terasa diuntungkan dengan hal itu?
TIDAK! Customer laundry cuma bakal diuntungkan bila baju-baju kotornya kembali dalam keadaan lebih bersih. Jadi, janganlah sekali-sekali mengunggulkan sarana service serta garansi sebagai
senjata paling utama untuk merangkul hati customer. Sarana service serta garansi hanya hanya pemanis saja dalam usaha laundry kita.

8. Pengelolaan Pelanggan

Banyak pelaku usaha laundry tak dapat eksis dalam periode panjang lantaran tak dapat mengelola pelanggan. Mengelola pelanggan disini tidaklah lewat cara teratur menelepon
pelanggan serta meminta baju-baju kotornya untuk dicucikan. Pengelolaan pelanggan disini disimpulkan dalam lingkup yang lebih luas juga sebagai ciri khas usaha layanan, yaitu memberi kualitas
hasil kerja yang paling baik untuk customer serta bikin customer rasakan ketergantungan dengan usaha laundry kita. Jadi, disini customer yang bergantung pada kita, bukanlah kita yang bergantung pada customer. 

demikian sahabat untuk postingan kali ini mengenai Langkah-langkah yang yang harus diperhatiakan ketika kita akan membuka Usaha Laundry baik laundry kiloan atau satuan. baca juga artikel sebelumnya mengenai tips Cara Budidaya Ikan sidat Pada kolam terpal.

Advertisement
#
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : 8 Langkah Bisnis Laundry Yang Perlu Diperhatikan